Hampir setiap hari
dalam tujuh bulan ini
aku memerhati ke luar jendela
melihat retak yang kian merebak
Hanya sebutir rasa bersalah gugur
namun hanyut dibaham sungai nafsu
sering juga aku memerhati dalam gelap malam mengingat
mendakap sesuatu yang bukan tentu milikku
setiap kali perasaan ini timbul di awan fikir
ego ku membenam timbus ke tanah subur
Persoalannya sampai bila?
sampai bila harus aku mainkan peranan ini?
kerna dalam wujudku tidak pernah timbul silap
kerna setiap sesuatu menemukan aku dengan sesuatu.
No comments:
Post a Comment